BANDUNG | WALIMEDIA – Dalam upaya mempersiapkan masyarakat dalam menghadapi tantangan ekonomi dan ancaman resesi dunia, sekaligus mempermudah masyarakat untuk memiliki emas batangan 24 karat, Public Gold Indonesia kini hadir di Kota Bandung.
Ya, PT Public Gold Indonesia membuka kantor cabang di Jl. Lengkong Kecil No. 2 Paledang, Kota Bandung. Rencananya, pembukaan akan dilaksanakan pada Jum’at (17 Maret 2023) mendatang.
Menurut Kicky Rizky Fitriani, Marketing Manager PT Public Gold Indonesia, PT Public Gold Indonesia yang sudah berdiri sejak tahun 2016, hadir dengan tekad dan komitmen untuk selalu memberikan edukasi emas sekaligus pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat Indonesia. Hal ini sesuai Visi dan Misi Public Gold Indonesia untuk membantu masyarakat Indonesia mendapat hidup yang sejahtera dengan kepemilikan emas.
Salah satu kemudahan dalam kepemilikan emas yang ditawarkan oleh Public Gold Indonesia adalah pembelian langsung, pengiriman emas berasuransi dan kemudahan pembayaran melalui website.
Sementara salah satu alasan Indonesia dibukanya kantor cabang di berbagai daerah di Indonesia adalah salah satunya karena Public Gold Indonesia mempunyai ciri khas produk lokal Indonesia yaitu Emas seri batik, seri hewan langka Indonesia dan seri cagar budaya provinsi Indonesia. Selain di Kota Bandung, Public Gold Indonesia sudah membuka cabang di Fatmawati Jakarta, Surabaya, Jogjakarta, dan Banjarbaru Kalimantan.
Perjalanan Public Gold Indonesia dimulai dengan di bukanya pabrik emas di Kawasan Industri Cikarang Bekasi.
“Kantor cabang Bandung hadir untuk memudahkan warga bandung untuk lebih mengenal produk logam mulia dan dinar sebagai media penyimpanan masa depan yang mempunyai dampak baik untuk keluarga yang berdomisli di Bandung,” jelas Kicky.
Dengan dibukanya kantor cabang Public Gold Indonesia di Bandung, “Kami turut serta dalam mengedukasi masyarakat Bandung untuk pintar memilih jenis simpanan masa depan. Karena Public Gold Indonesia cabang Bandung akan mengadakan seminar edukasi emas secara continue kepada masyarakat sekitar,”pungkasnya.(*)
Discussion about this post